Menteri PUPR Mochamad Basoeki (tengah) saat acara Perayaan Idul Adha di Masjid Al Barkah Sumur Batu, Bantargebang, Kota Bekasi, 12 September 2016, |
AMSAR-TOP TIME BEKASI
Bekasi- Salah satu pejabat eselon II Pemerintah Kota Bekasi yaitu Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Air (Disbinmarta), Tri Ardhianto, menuding Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dianggap tidak perduli dengan rakyat Bekasi terkait dengan ppenanganan banjir di Kali Bekasi.
Tudingan ketidakpedulian sang menteri dilontarkan Tri Ardhianto kepada wartawan usai mengikuti apel gabungan, serah terima api Pekan Olah Raga Nasional (PON) ke XIV Jawa Barat di Plaza Patriot Pemerintah Kota Bekasi, Selasa, 13 September 2016. Hal ini berawal ketika wartawan meminta komentar Tri Ardhianto terkait kunjungan menteri PUPR di kota Bekasi dalam rangka perayaan Idul Adha.
Kadis Bimatra Bekasi ini mengatakan kehadiran Menteri PUPR saat Idul Adha bukan sesuatu yang istimewa. Karena, kata dia, Mochamad Basoeki pernah tinggal di Bekasi terlebih infrastruktur yang Kota Bekasi bagus.
“Mungkin dia merasakan uforianya pernah tinggal di Bekasi. Apalagi kondisi infrastrukturnya sudah bagus. Atau mungkin dia sedang mencari apa yang kurang,” kata Tri.
Namun, Tri menyayangkan Menteri PU tidak mau perduli dengan kodisi Kali Bekasi yang selama ini menjadi persoalan terjadinya banjir yang kerap melanda daerah penyangga Ibu Kota ini. “Proyek pengerukan Kali Bekasi harusnya didorong. Pusat gak pernah perduli. Mana yang Pusat (Pemerintah melalui Kementrian PUPR) kerjakan?. Kalaupun ada itu juga cuman bronjong doang” kata Tri Ardhianto.
Sebelumnya, ketika ditanya tentang penanganan banjir yang sudah dilakukan KemenPUPR, Menteri PUPR ditemui pada sela-sela acara Perayaan Idul Adha di Masjid Al Barkah Sumur Batu, Bantargebang, Kota Bekasi, 12 September 2016, mengatakan mengatakan pihaknya sedang menangani serta membangun pada Kali Cikeas dan Kali Citarum (Kali Bekasi), berkaitan banjir yang sering terjadi di Kota Bekasi.
“Kami sedang tangani kali yang ada di Bekasi yang sering timbulkan banjir,”kata Mochamad Basoeki. di Masjid Al Barkah Sumur Batu, Bantargebang, Kota Bekasi, 12 September 2016.
Dia juga mengaku ingin bertemu dengan Walikota Bekasi terkait 2017 sebagai warga Bekasi.
“Saya juga ingin bertemu dengan Walikota, untuk membicarakan tentang 2017 sebagai warga Bekasi”. katanya.. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar