Minggu, 21 Agustus 2016

H. Cecep Noor Pimpin DPC PPP Bekasi periode 2016-2021





REPORTER : MADRAWI-TOP JABAR

H. Cecep Noor terpilih menjadi ketua DPC  PPP Kabupaten Bekasi periode 2016-2021 secara aklamasi melalu Musyawarah Cabang (Muscab) VIII DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bekasi yang berlangsung di Bakmi Golek, Lippo Cikarang, Cikarang Selatan, Minggu,  21 Agustus 2016.

Dalam Muscab yang  diikuti 18 Pengurus Anak Cabang (PAC) PPP se-Kabupaten Bekasi juga disebutkan bahwa DPP PPP merekomendasikan Cecep Noor untuk menjadi pendamping incumbent, Neneng Hasanah Yasin (NHY) ketika di Pilkada 2017 nanti.

Ketua Desk Pilkada DPW PPP Jawa, Dedi Suryadi, berharap kader terbaik PPP di Kabupaten Bekasi saat ini, yaitu Cecep Noor, maju menjadi Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) di Pilkada Kabupaten Bekasi 2017 berdampingan dengan NHY yang merupakan petahana.

“Di Pilkada 2017, dari PPP yaitu Cecep Noor harus menjadi Balonwabup  berdampingan dengan Ibu Neneng. Sejauh ini komunikasi telah terjadi dengan baik dengan incumbent,” kata Dedi saat memberikan sambutan penutupan Muscab VIII DPC PPP Kabupaten Bekasi.

Ditemui wartawan Majalah Top, Madrawi,  usai Muscab tersebut, Cecep Noor membenarkan jika DPW PPP telah merekomendasikan dirinya maju menjadi Balonwabup berdampingan dengan Neneng Hasanah Yasin dalam Pilkada 2017.

 “Insya Allah, kita sudah rapat dengan Desk Pilkada DPW. Jujur saja, kita sudah lakukan lobi-lobi politik dengan incumbent ini, yang juga Bupati kita saat ini, Ibu Neneng Hasanah Yasin,” katanya.

Dirinya optimis bahwa bahwa langkah partainya tersebut tidak akan ada kendala.
 “Intinya, kita memang sudah menyatakan dukungan (PPP di Pilkada 2017) kepada beliau (NHY). Kemudian, bagaimanapun caranya PPP ini juga kudu bersanding dengan beliau (menjadi Balonwabupnya),” kata Cecep.

Politisi yang juga merupakan ketua fraksi Bintang Nurani (PBN) DPRD Bekasi ini  menegaskan di Pilkada 2017 diharapkan tak hanya menjadi pendukung incumbent saja. Sebab, instruksi dari DPP PPP untuk menjadikan kader terbaik di Kabupaten Bekasi menjadi pendamping incumbent telah muncul sejak beberapa waktu lalu.

“Tapi minimal kader partai ada yang harus diajak, seperti itu. Tapi kalau memang tak diajak, kebijakan DPP PPP sudah ada jalur komando artinya PPP hari ini sudah diarahkan untuk mendukung incumbent. Tapi ada juga dari Ketua DPP (Djan Farid), bahwa kader PPP harus menjadi pendamping incumbent,” tambahnya.(*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar