Kamis, 11 Agustus 2016

Hamil Diluar Nikah? Ini Cara Menghindarinya



Hamil diluar nikah? Ini pasti menjadi momok yang menakutkan bagi setiap orangtua. Banyak potensi yang bisa menjadi penyebab kehamilan diluar pernikahan yang perlu kita waspadai.
Gaya hidup dan pergaulan serta pola didik dari orang tua berperan kuat dalam membentuk karakter para remaja. Dalam masa ini setiap remaja mulai belajar memilih calon pasangan hidup. Masa pacaran, inilah masa-masa yang paling butuh perhatian ekstra dari orangtua.
Pada masa pacaran seorang remaja kebanyakan beranggapan bahwa rekan yang dicintainya adalah pasangan sejatinya. Romantisme masa pacaran seringkali membutakan, menciptakan sebuah kesan bahwa dunia ini hanya milik berdua. Pada saat inilah kejadian yang tidak diharapkan yaitu kehamilan di luar nikah yang seringkali terjadi.
Berikut beberapa cara yang harus dilakukan orangtua untuk menghindari terjadinya kehamilan sebelum nikah.
1.      Tingkatkan Keimanan
Mempertebal keimanan anak, ini harus dilakukan. Memberi teladan adalah cara untuk mempertebal keimanan anak. Dengan meningkatnya keimanan, maka potensi untuk melakukan hal-hal negatif  akan semakin hilang.

2.      Beri contoh cara mengasihi pasangan
Berilah contoh pada anak cara dalam mengasihi pasangan. Kasihilah istri atau suami Anda dengan sepenuh hati, pertikaian dalam bentuk apa pun dalam rumah tangga harus bisa dihindari, ketika anak-anak Anda melihat Anda sangat mengasihi pasangan Anda mereka akan belajar untuk mengasihi calon pasangan mereka.

3.      Pacar bukan pelampiasan nafsu
Berilah pemahaman hal ini pada anak. Bahwa pacarnya bukanlah obyek untuk melampiaskan nafsu. Setiap orang diwajibkan oleh Tuhan untuk hidup berpasang-pasangan. Ketika masa berpacaran perlu diingatkan bahwa pacar mereka adalah calon pendamping hidup mereka kelak yang perlu dijaga dan dihargai keberadaaannya.

4.      Sakralnya Seks
Anak perlu diberikan pemahaman bahwa seks adalah hal yang sakral dan hanya boleh dilakukan oleh suami-istri yang sudah disahkan secara hukum dan agama.

5.       Beri Kesibukan
Waktu luang anak perlu diisi dengan hal-hal yang bermanfaat. Dengan memberikan kesibukan baik di dalam rumah atau diluar rumah maka ini akan membantu mereka menyalurkan hasrat dan minatnya. Orang tua adalah orang terdekat itu, bantu putra dan putri Anda memahami bahwa mereka sedang disiapkan dan diharapkan dapat menjadi orang tua-orang tua yang bertanggung jawab suatu hari nanti.

6.      Komunikasi
Teruslah lakukan komunikasi dengan anak. Terlebih ketika anak mulai sibuk dengan aktifitas diluarnya. Kontrol orangtua sangat penting disaat-saat masa transisi ini.

Semoga kiat-kita tersebut bisa menghindarkan anak-anak kita dari hamil diluar nikah!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar